Benai, Kuantan Singingi, Riau

Benai adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Kuantan Singingi, Riau, Indonesia. Luas wilayahnya adalah 249,36 km² atau sekitar 3,26% dari keseluruhan luas Kabupaten Kuantan Singingi.

Pembagian administratif

· Kelurahan: Beringin Jaya dan Benai

· Desa: Teratak Air Hitam,Parit Teratak Air Hitam, Seberang Teratak Air Hitam, Jalur Patah Teratak Air Hitam, Koto Benai, Tolontam, Banjar Benai, Gumung Kesiangan, Banjar Lopak, Pulau Kalimanting, Tanjung, Pulau Ingu, Simandolak, Jalur Patah, Tebing Tinggi, Pulau Lancang, Pulau Tongah, Ujung Tanjung, Siberakun, Benai Kecil, Seberang Teratak Air Hitam, Geringging Baru, Marsawa, Langsat Hulu, Muara Langsat.

Sumber : Wikipedia

Rabu, 22 April 2009

[ TIPS KESEHATAN ] PENYAKIT KANKER

Masalah yang sering muncul akhir-akhir ini adalah masalah penyakit kanker. Penyakit yang sangat berbahaya dan dapat mematikan penderitanya. Ini ada sedikit artikel tentang penyakit Kanker, Selamat membaca.

Kanker adalah segolongan penyakit yang ditandai dengan pembelahan sel yang tidak terkendali dan kemampuan sel-sel tersebut untuk menyerang jaringan biologis lainnya, baik dengan pertumbuhan langsung di jaringan yang bersebelahan (invasi) atau dengan migrasi sel ke tempat yang jauh (metastasis). Pertumbuhan yang tidak terkendali tersebut disebabkan kerusakan DNA, menyebabkan mutasi di gen vital yang mengontrol pembelahan sel. Beberapa buah mutasi mungkin dibutuhkan untuk mengubah sel normal menjadi sel kanker. Mutasi-mutasi tersebut sering diakibatkan agen kimia maupun fisik yang disebut karsinogen. Mutasi dapat terjadi secara spontan (diperoleh) ataupun diwariskan (mutasi germline).Kanker dapat menyebabkan banyak gejala yang berbeda, bergantung pada lokasinya dan karakter dari keganasan dan apakah ada metastasis. Sebuah diagnosis yang menentukan biasanya membutuhkan pemeriksaan mikroskopik jaringan yang diperoleh dengan biopsi. Setelah didiagnosis, kanker biasanya dirawat dengan operasi, kemoterapi dan/atau radiasi.

Bila tak terawat, kebanyakan kanker menyebabkan kematian; kanker adalah salah satu penyebab utama kematian di negara berkembang. Kebanyakan kanker dapat dirawat dan banyak disembuhkan, terutama bila perawatan dimulai sejak awal. Banyak bentuk kanker berhubungan dengan faktor lingkungan yang sebenarnya bisa dihindari. Merokok tembakau dapat menyebabkan banyak kanker dari faktor lingkungan lainnya.

Tumor (bahasa Latin; pembengkakan) menunjuk massa jaringan yang tidak normal, tetapi dapat berupa "ganas" (bersifat kanker) atau "jinak" (tidak bersifat kanker). Hanya tumor ganas yang mampu menyerang jaringan lainnya ataupun bermetastasis. (sumber wikipedia).

Apa itu KEMOTERAPI ? Kemoterapi adalah pengobatan kanker dengan zat-zat kimia (obat-obatan). Kemoterapi bertujuan menghentikan pertumbuhan sel kanker yang tidak terkendali, membunuh atau mencegah sel kanker menyebar ke tempat yang lainnya.

Tips Mencegah Mual & Muntah Akibat Kemoterapi
Oleh : ASN

Mencegahan mual & muntah sangat penting bagi pasien yang akan menjalani kemoterapi, mual & muntah seringkali terjadi secara bersamaan pada saat pasien menerima kemoterapi. Mual merupakan perasaan tidak nyaman yang terasa di mulut belakang (esofagus) dan di dalam lambung baik diikuti oleh proses muntah maupun tidak. Muntah adalah suatu proses keluarnya isi lambung secara paksa melalui mulut.

Bagaimana kemoterapi dapat menyebabkan mual & muntah pada pasien, berikut ini ilustrasi terjadinya mual & muntah pada pasien yang mendapatkan kemoterapi :

"Obat kemoterapi yang diberikan akan memasuki aliran darah dan akan merusak sel-sel yang sedang aktif membelah di antaranya adalah lapisan dalam usus halus. Sel lapisan usus halus yang rusak tersebut akan melepaskan zat kimia serotonin yang berikatan dengan reseptor 5-HT3 yang terdapat pada sel saraf di dalam dinding usus, ikatan tersebut merupakan suatu pesan yang oleh sel-sel syaraf diteruskan ke otak yang kemudian akan disampaikan pesan lanjutannya ke pusat muntah sehingga dinding otot perut terpacu untuk kontraksi dan terjadilah muntah"

Jenis - jenis mual Akut :

1. Muntah

Terjadi beberapa menit sampai beberapa jam setelah kemoterapi, terutama pada pasien yang mempunyai riwayat mual & muntah

2. Lambat

Terjadi 1 - 5 hari setelah kemoterapi & kejadian ini tergantung jenis kemoterapi yang digunakan, pencegahan bisa dilakukan dengan pemberian anti emetik, pemberian terbaik dilakukan dihari pertama kemoterapi

3. Mual & Muntah Traumatik

Terjadi akibat riwayat mual & muntah pada kemoterapi sebelumnya, pasien biasanya akan sensitif terhadap bau-bauan, pikiran atau melihat yang berhubungan dengan pengalaman mual muntah sebelumnya, sehingga tercetus kembali muntah sebelum mendapatkan kemoterapi,

Tips Mencegah Mual dan Muntah

1. Jika terasa lapar sebelum kemoterapi, pilihlah makanan ringan yang rendah kadar lemaknya

2. Hindari dehidrasi, disarankan minum 6 - 8 gelas sehari dengan air mineral / jus

3. Hindari minuman bercafein dan alcohol

4. Setelah mendapatkan kemoterapi, usahakan makan secukupnya

5. Tingkatkan kalori makanan, bisa juga dengan meminum suplemen tambahan

6. Hindari makanan yang berlemak

7. Hindari bau-bauan bersifat tajam yang bisa mencetuskan muntah

8. Jika akan istirahat setelah makan, atur posisi kepala sedikit lebih tinggi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar